Thursday, 23 April 2015

Belajar ikhlas

Assalamualaikum wr wb
Arti Ikhlas menurut kamus besar bahasa indonesia adalah bersih hati dan tulus hati. Kalau diikaitkan dengan yang Maha Besar, Maha Pencipta, Maha Esa, Maka ikhlas ditujukan untuk segala sesuatu yang didasarkan  hanya untuk mendapatkan ridha Yang Maha Kuasa, Allah SWT. Dari berbagai sumber dikatakan bahwa ikhlas adalah buah dan intisari dari iman. Seseorang dianggap tidak beragama dengan benar jika tidak ikhlas. Dasarnya adalah Al quran surat Al an'aam 162 yaitu: Katakanlah, "Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam."
Nenekku tercinta adalah orang yang pertama mengajariku untuk ikhlas. Beliau pula yang mengajariku mengaji, sholat dan masalah keagamaan lainnya. Pernah suatu saat beliau menasehatiku," jangan pernah membalas perbuatan buruk orang kepada kita."  Nasehat beliau adalah titik awalku untuk belajar ikhlas, karena saat itu susah sekali untuk melakukannya. Walaupun secara fisik aku tidak membalas tapi dalam hati masih ada pertentangan, masih ada rasa tak rela. Sampai sekarang, setelah bertahun tahun, bahkan beliau sudah almarhumah (semoga mendapat ampunan dan tempat layak disisiNya, Amin), aku masih begini begini saja, belum mendapatkan makna ikhlas seutuhnya.
Nasehat beliau adalah ajaran yang baik dan yang ideal. Kebanyakan manusia menganggap sesuatu yang baik adalah yang ideal untuk dilakukan. Tapi banyak juga yang menganggap hal yang  ideal belum tentu bisa diterapkan. Untuk keadaan yang seperti ini reaksi orang bermacam macam. Saat ada yang berbuat sesuatu yang tak sepantasnya dilakukan kepada seseorang, misalnya saja tidak mau menolong, tak mau memberi, ataupun mengeluarkan kata-kata yang menyakitkan. Maka  reaksi yang terjadi bermacam macam.  Bisa saja merasa tidak suka dan membalas sama persis seperti perbuatan orang kepadanya. Bisa pula tidak suka dan membalas tapi tidak sama seperti perbuatan orang tersebut kepadanya. Bisa juga tidak suka tapi tidak membalasnya, dan lain lain.
Berusaha menerima dan menyadari bahwa segala sesuatu terjadi  atas izin Allah. Menyatakan bahwa seluruh perkataan, perbuatan dan segalanya hanya untuk Allah, mengharap ridhanya tanpa memandang kekayaan, kedudukan dan lain sebagainya.
Sebagai manusia biasa pastilah kita bereaksi atas segala aksi atau kejadian yang menimpa diri kita. Perasaan cemas, gelisah, sedih, iri, marah, dll adalah hal yang lumrah pada diri manusia, tak bisa kita pungkiri perasaan seperti itu pernah menimpa kita. Supaya kita tetap berada dijalur yang benar jangan lupa kepada Yang Maha Kuasa. Dialah tempat kita mengadu, berkeluh kesah, dan memohon segala sesuatu. InsyaAllah kita akan mengerti dan memahami arti dari ikhlas itu sendiri kalau kita berusaha mencarinya. Mencari  arti ikhlas melewati jalan  berliku dan banyak hambatan. Berusaha mencari ketenangan dan kedamaian hati hanya kepada Allah SWT adalah  suatu proses kita untuk mencapai ikhlas. Walaupun sulit untuk mencapai arti ikhlas yang sebenarnya, InsyaAllah aku akan terus belajar dan belajar. Menjadi ikhlas, InsyaAllah!

No comments:

Post a Comment