Friday 16 October 2015

Rendang Jengkol


Assalamualaikum wr wb,
Seminggu yang lalu aku beli jengkol atau jering atau jariang yang masih dengan kulitnya. Tidak banyak hanya setengah kilogram saja. Kata yang jual jengkolnya sudah tua, kupikir cocok untuk dibuat rendang saja. Jengkol dikupas dari kulit luarnya yang keras lalu direbus sampai mendidih cukup lama, matikan api lalu dibilas dan dibuang kulit tipis nya, kemudian direbus lagi. Lakukan perebusan sebanyak 4 kali dan salah satunya dengan abu dapur. Katanya sih untuk mengurangi ataupun menetralkan racun yang terdapat pada jengkol. Setelah 4 kali direbus jengkol dimemarkan dengan cara dipukul pukul sampai agak gepeng dan melebar. Nah jengkol sudah siap dimasak. 
Jengkol kali ini kumasak jadi rendang saja, supaya sedap kutambahkan ayam sebagai proteinnya. Oh ya  ternyata dari 500 gr jengkol berkulit keras  setelah dikupas dan direbus tinggal 250 gr saja.

Bahan:
1. 250 gr jengkol yang sudah direbus, memarkan
2. 400 gr ayam
3. 700 ml santan kelapa
4. 5 siung bawang putih
5. 5 siung bawang merah
6. 15 buah cabai merah/sesuai selera
7. 2 sdt ketumbar
8. 1/4 sdt merica
9. 2 cm jahe
10. 2 cm lengkuas
11. 2 batang serai ambil putihnya saja, iris tipis
12. 2 sdt garam
12. 2 lembar daun kunyit (aku tidak pakai)
13. 3 asam sunti atau asam kandis atau asam jawa secukupnya
14. Minyak untuk menumis

Cara membuat:
1. Haluskan bahan nomor 4 sampai 12
2. Tumis bumbu halus sampai harum, tambahkan ayam lalu aduk sebentar sampai berubah warnanya
3. Tambahkan santan dan jengkol , daun kunyit dan asam
4. Masak terus sampai  ayam matang dan kuahnnya surut
5. Koreksi rasa
6. Sajikan

No comments:

Post a Comment