Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh,
Pingin makan bubur ini sudah cukup lama. Ketan hitamnya sudah lama dibeli, tapi baru sempat bikin beberapa hari yang lalu. Makanan tradisional memang tak lekang oleh waktu, selalu sekali kali keinginan muncul untuk menikmatinya lagi. Untuk makanan tradisional yang menggunakan santan sebaiknya menggunakan santan fresh dari parutan kelapa karena rasa dan aromanya akan lebih sempurna. Tapi bila keadaan tidak memungkinkan bisa diganti santan instan dalam kemasan. Untuk membuat bubur ini ditambahkan ketan putih supaya bubur lebih lembut di lidah, untuk mengimbangi ketan hitam yang masih mengandung bekatul bewarna hitam yang lebih berserat dan agak kasar teksturnya.
Bahan:
1. 250 gr ketan hitam
2. 300 gr ketan putih
3. 150 gr gula merah
4. 250 gr gula pasir
5. 1 liter santan sedang
6. 2 - 3 liter air/secukupnya untuk merebus ketan sampai lunak
7. 1 gelas santan kental yang diberi sedikit garam
8. 2 lembar daun pandan
9. Garam secukupnya
1. 250 gr ketan hitam
2. 300 gr ketan putih
3. 150 gr gula merah
4. 250 gr gula pasir
5. 1 liter santan sedang
6. 2 - 3 liter air/secukupnya untuk merebus ketan sampai lunak
7. 1 gelas santan kental yang diberi sedikit garam
8. 2 lembar daun pandan
9. Garam secukupnya
Cara membuat:
1. Bersihkan semua beras ketan dari kotoran dan sisa gabah lalu cuci bersih
2. Masak beras ketan dengan air secukupnya sampai lunak lalu tambahkan santan sedang masak lagi sampai mendidih sambil sekali kali diaduk
3. Rebus gula merah dengan segelas air sampai mendidih dan larut, saring
4. Tuangkan air gula merah yang sudah disaring tadi ke dalam rebusan ketan tadi, tambahkan pula gula pasir dan daun pandan, biarkan mendidih beberapa saat dengan api kecil, bila terlalu kental tambahkan lagi air panas, sesuaikan kekentalan bubur dengan keinginan kita
5. Tambahkan garam, aduk, matikan api
6. Sajikan bubur ketan hitam dengan siraman santan kental diatasnya